Tanda-Tanda Awal Diabetes: Kenali Gejala nya Sebelum Terlambat

Diabetes adalah salah satu penyakit yang sering terjadi di Indonesia. Berdasarkan laporannya Survei Kesehatan Dasar (Riskesdas) dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Diabetes sering terjadi pada orang yang berusia di atas 50 tahun.

Hanya 30% saja yang mengalami gejala dan secara resmi didiagnosa.

Diabetes merupakan suatu kondisi jangka panjang yang ditandai oleh kadar glukosa dalam darah yang tinggi.

Glukosa adalah bahan bakar primer untuk sel-sel dalam tubuh manusia.

Tingkat glukosa dalam darah diatur oleh hormon insulin yang dibuat pancreas.

Tanpa insulin, sel-sel dalam tubuh tak mampu menyerap dan memroses glukosa jadi sumber energi.

Glukosa yang tak terserap dengan baik oleh sel-sel tubuh akan mengendap di dalam darah.

Keadaan itu bisa menyebabkan beragam masalah pada bagian-bagian dalam tubuh.

Jika tidak terkontrol dengan baik, diabetes dapat menimbulkan komplikasi yang berisiko mengancam nyawa pengidapnya.

Ciri-ciri Terkena Diabetes

Maka dari itu, perlu dikenali beberapa ciri-ciri orang terkena diabetes.

1. Terlalu sering kencing

Sering buang air kecil merupakan salah satu ciri-ciri diabetes.

Gejalanya akan lebih mengindikasikan diabetes apabila muncul pada malam hari dan cukup parah sampai menyebabkan penderitanya bangun di pertengahan malam karena perlu menggunakan kamar mandi.

Di dalam bidang kesehatan, gejala diabetes tersebut dikenal sebagai poliuria.

Penderita diabetes biasanya lebih sering kencing karena kadar gula darah mereka telah meningkat secara signifikan. hiperglikemia ).

2. Gampang haus

Selain sering buang air kecil, gejala diabetes yang khas adalah gampang haus atau polidipsia.

Perasaan dahaga ini berbeda dari kehausan biasa sebab takkan reda walaupun telah meminum air.

Dalam situasi biasa, glukosa yang ada di darah akan difilter oleh ginjal dan kemudian dipindahkan kembali ke dalam aliran darah.

Akan tetapi, apabila konsentrasi gula darah terlalu tinggi, ginjal tak mampu menyaring semua glukosa, yang kemudian akan bercampur dengan urin.

3. Cepat merasa letih dan kantuk

Karena pembuatan glukosa terhalang, sel-sel makanan yang seharusnya mendapatkan glukosa dari distribusi ke semua sel tubuh untuk menghasilkan energi pun gagal melakukannya.

Hal ini disebabkan oleh sel-sel energi yang kekurangan nutrisi, menyebabkan seseorang merasa mudah letih dan seringkali menguap.

4. Bobot tubuh menurun secara signifikan

Menurut laman Cleveland Clinic Berat badan dianggap menurun secara signifikan apabila pengurangan mencapai lebih dari 5% dari bobot tubuh keseluruhan. .

Biasanya, tubuh akan mengonsumsi glikogen (glukosa) sebagai sumber energi.

Akan tetapi, mengingat insulin tidak dapat menangani konversi glukosa menjadi energi dengan efektif, tubuh pun mulai "mencari" sumber alternatif lain di dalam dirinya sendiri, yakni lemak serta protein.

Badan akan tetap mencoba membongkar lemak dan otot menjadi sumber energi.

5. Luka sulit sembuh

Infeksi, luka akibat gigitan serangga, memar, atau luka diabetes Yang tidak pernah tertangani bisa menjadi salah satu tanda diabetes.

Hal ini terjadi karena kadar glukosa dalam darah yang tinggi membuat dinding pembuluh arteri mengecil dan menjadi kaku.

Sebagai akibatnya, aliran darah yang kaya akan oksigen dari jantung ke seluruh tubuh menjadi terhalang.

Sebenarnya, area yang terkena cedera amat membutuhkan oksigen dan gizi-gizi dari darah agar proses penyembuhan berjalan lebih cepat.

Berikut adalah sejumlah tanda seseorang mengidap diabetes yang umum ditemui.

Penyakit diabetes melitus bisa menyebabkan berbagai macam tanda dan gejala.

Untuk itu, lakukan pemeriksaan glukosa darah dengan teratur agar bisa mencegah komplikasi yang lebih serius.

Lebih baru Lebih lama